Senin, 05 Maret 2012

PROYEK BIOGAS: Balikpapan bangun pembangkit listrik

Large_biogas 
BALIKPAPAN: Pemkot Balikpapan akan membangun pembangkit listrik biogas pada 2013 seiring dengan penyelesaian proses penghitungan detail engineering design (DED) tahun ini.

Kepala Bappeda Kota Balikpapan Suryanto menuturkan pihaknya sudah mendapatkan kepastian pembangunan biogas di Pasar Pandansari layak untuk direalisasikan. Lokasi pembangunan adalah pasar tradisional yang menjual sayur dan buah di kawasan Balikpapan bagian Barat.

"Tim dari Universitas Gajah Mada yang kami minta untuk melakukan studi kelayakan sudah memberikan hasil akhir pembangkit itu layak dibangun," ujarnya ketika dihubungi Bisnis, hari ini, 4 Maret 2012.

Suryanto mengemukakan kapasitas produksi sampah buah dan sayur di Pasar Pandansari mencapai 17 ton per hari. Beberapa pembangkit biogas yang dibangun di Pulau Jawa hanya membutuhkan sekitar 8 ton sampah per hari.

Dia memperkirakan nilai pembangunan pembangkit listrik biogas itu, termasuk pemasangan instalasi listrik di dalam pasar, mencapai Rp800 juta-Rp1 miliar. Angka ini berdasarkan pada investasi serupa yang pernah dilakukan pemda di Pulau Jawa.

Nantinya, pembangunan biogas ini juga akan mendapatkan tambahan suplai bahan baku dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Margasari. Pembangunan sistem pengaliran biogasnya akan didasarkan pada hasil DED yang disusun pada tahun ini.

Suryanto menambahkan adanya pembangkit biogas ini akan mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). (22/tw)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar