JAKARTA: Pemerintah akan memberikan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) sebesar Rp150.000/bulan/rumah tangga sasaran (RTS) selama 9 bulan, serta memperpanjang durasi pemberian raskin menjadi 14 bulan pada tahun ini.
Dalam dokumen Nota Keuangan & RAPBNP 2012 dijelaskan program-program tersebut merupakan bentuk kompensasi bagi masyarakat miskin yang akan terkena dampak kenaikan harga BBM bersubsidi Rp1.500 per liter pada April mendatang.
BSLM tersebut nantinya akan diberikan bagi 30% kelompok rumah tangga ekonomi terbawah, yang jumlahnya sekitar 18,5 juta RTS.
Selain itu, pemerintah juga memberikan kompensasi bagi angkutan umum senilai total Rp5 triliun untuk durasi 9 bulan.
Bentuk kompensasinya, a.l. penambahan PSO (public service obligation) untuk angkutan umum kelas ekonomi, penumpang dan barang, serta bentuk kompensasi lainnya.
Kemudian, ada pula program subsidi siswa miskin/SSM guna meredam dampak tak langsung kenaikan harga BBM, yang besar alokasi dananya tidak dirinci.
Kompensasi bagi angkutan umum dan siswa miskin tersebut sudah diperhitungkan dalam usulan penambahan anggaran belanja bantuan sosial sebesar Rp7,6 triliun, dari Rp47,76 triliun menjadi Rp55,37 triliun. (arh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar