Minggu, 12 Februari 2012

Pertamina Rogoh US$40 Juta untuk Terminal Transit BBM Bau-Bau

Penulis : Andreas Timothy
Minggu, 12 Februari 2012 15:09 WIB     
Komentar: 0
Pertamina Rogoh US40 Juta untuk Terminal Transit BBM Bau Bau                            JAKARTA--MICOM: PT Pertamina (Persero) mengoperasikan terminal transit bahan bakar minyak (BBM) berkapasitas 100.000 kiloliter (kl) di kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara.

Pembangunan terminal transit BBM terbesar di kawasan Indonesia Timur menelan dana investasi mencapai US$40 juta.

Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan mengatakan, pembangunan Terminal Transit BBM Bau-Bau dimaksudkan untuk mengurangi biaya demurrage atau denda tambahan akibat molornya waktu muat barang (loading) di pelabuhan Makassar yang diakibatkan beban instalasi melebihi kapasitas.

Perubahan Depot Bau-Bau menjadi terminal transit diharapkan akan meningkatkan keandalan pasokan serta mengurangi biaya distribusi BBM untuk daerah Sulawesi, terutama bagian Selatan dan Tenggara, dan juga sebagai back up instalasi Makassar dan Depot Bitung serta depot-depot di Wilayah Nusa Tenggara Timur bila terjadi kondisi kritis.

Itu dipaparkan Karen Agustiawan usai acara peresmian di Bau-Bau seperti dikutip dari keterangan tertulis perseroan, Minggu (12/2).

Ia menjelaskan, terminal transit tersebut akan melayani kegiatan back loading ke Depot Palopo, Kolaka, Raha, dan Depot Kendari yang selama ini dilayani instalasi Makassar serta Depot Kolonade, Banggai, dan Luwuk yang sebelumnya dilayani Depot Bitung. (Atp/OL-5)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar