Senin, 13 Februari 2012

Kekayaan Bangsa adalah Keberagaman

Josephus Primus | A. Wisnubrata | Selasa, 14 Februari 2012 | 10:25 WIBSUMENEP, KOMPAS.com —                                                                                                                                                        Kekayaan bangsa Indonesia adalah keberagamaan. ”Keberagaman itu harus dihargai,” kata Bupati Sumenep A Busyro Karim.

Busyro mengemukakan pandangannya itu dalam pembukaan seminar kebangsaan bertema ”Satu Bangsa, Satu Perdamaian, dan Satu Kesejahteraan” di Pendapa Agung Keraton Sumenep, Madura, Selasa (14/2/2012).

Menurut Busyro, Sumenep menjadi salah satu catatan sejarah terbentuknya Indonesia. Sebab, bupati pertama Sumenep, Adipati Ariawiraraja, sudah bekerja sama erat dengan pendiri Kerajaan Majapahit, Raden Wijaya.

Saat ini, lanjut Busyro, Sumenep yang memiliki 27 kecamatan, 9 di antaranya di wilayah kepulauan, memiliki potensi 6 triliun kaki kubik gas.

”Potensi ini cukup untuk 30 tahun ke depan,” kata Busyro.

Selain Pemerintah Kabupaten Sumenep, DP Migas dan Gerakan Ekayastra Unmada, menjadi mitra terselenggaranya seminar ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar